Katanya kalau kamu udah mendapatkan realitionship yang bagus dimasa lalu belum tentu kamu akan mendapatkan kembali dimasa yg akan datang, saat kamu sudah mendapatkan suatu nasib baik (kalau sekarang orang bilang "lucky") sebelumnya maka belum tentu akan bernasib baik seterusnya. Sayangnya saat kamu sadar itulah realitionship dan nasib terbaikmu kamu semuanya udah berakhir dan hanya bisa mengenang tanpa bisa menikmati kembali.
Sorry, gays. Hari ini lagi baper.
Apa salah kalau saya mempertanyakan "kenapa niat baik itu sering mendapatkan rintangan sedangkan niat jelek terasa lancar lancar saja? "
Lalu, salah emang kalau g bisa menghadapi sifat segelintir manusia lainnya dan akhirnya membiarkan atau tidak memperdulikan orang tersebut.
Apa yg dilihat orang dari pelaku introver dan pemalu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
saya akan lebih senang jika kamu menyematkan nama kamu di kolom komentar, menurut saya "anonim" bukanlah sebuah nama.